Melintasi Jalur Untuk Berkarya

Melintasi Jalur Untuk Berkarya

Berkarya tidak harus mengikuti profesi yang kita geluti selama ini, atau yang kita pelajari selama ini. Bagi saya karya adalah sebuah spontanitas yang timbul pada diri sendiri untuk melakukan atau membuat sesuatu yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain. Asalkan itu berguna dan dapat dinikmati oleh kita maupun orang lain maka dapat saya sebut sebagai karya. Walaupun belum bisa membuat sebuah maha karya yang dapat dinikmati oleh banyak halayak bukan masalah bagi saya untuk tetap berkarya. Suatu nanti akan tercipta sebuah karya luar biasa dari tangan seorang pemuda Indonesia.

Namun perlindungan akan sebuah karya di negeri kita belum cukup memuaskan, sulitnya untuk mendapatkan hak paten, dan pengakuan terhadap karya kita dari masyarakat masih menjadi kendala saat ini. Perlu diadakan sosialisasi tentang perlunya mempatenkan sebuah karya agar seseorang dengan karyanya dapat diakui oleh masyarakat luas. Saya sendiri masih bingung bagaimana cara untuk membuat sebuah hak paten dari karya yang telah dibuat kalau sobat tahu mohon saya diberi tahu.

Ada sebuah event yang melombakan desain alat dan ide-ide kreatif dari seseorang sehingga alat tersebut nantinya dapat digunakan oleh masyarakat. Event dengan nama Blackinnovationawards sudah dimulai sejak 2007 silam telah melahirkan kreator-kreator baru di Indonesia dengan berbagai macam penemuannya, disini untuk melihat profil peserta dari Blackinnovationawards tahun 2009 dari 50 besar, 20 besar, dan sang Juara.

Ajang kreatifitas yang digagas oleh pihak Djarum Black itu juga mendapat reaksi positif dari kalangan masyarakat, dengan bukti peningkatan peserta pada setiap diadakannya kompetisi tahunan tersebut. Dengar-dengar jika menjadi pemenang maka hasil dari kreatifitas sang kreator akan dipatenkan oleh pihak penyelenggara Blackinnovationawards dengan biaya nol rupiah alias gratis. Selain mendapat uang tunai pemenang juga mendapatkan hak paten atas temuannya.

Share this:

Disqus Comments